ketua publik himpunan pengusaha muda indonesia (hipmi) raja sapta oktohari meminta pemerintah menjelaskan maksud serta objek wisata kebijakan pengendalian bahan bakar minyak (bbm) bersubsidi melalui membeli bahasa umum, agar masyarakat bisa mengerti langkah tersebut.
jelaskan maksud kebijakan bbm tersebut melalui bahasa publik. jelaskan bagaimana tersebut inflasi, apa tersebut dan dimaksud jebolnya fiskal, apa pengaruhnya pada dapur dan ekonomi penduduk, kata raja sapta oktohari dalam diskusi panel implikasi kenaikan harga bbm bersubsidi kepada prospek dunia usaha dan pembiayaan oleh sektor perbankan, selama jakarta, jumat.
dia berharap pemerintah dapat mengkomunikasikan faedah dari kenaikan harga bbm tak hanya dari sudut pandang pemerintah dalam menghemat anggaran negara, namun dan manfaatnya bagi rakyat.
selain itu jika memang sudah ditentukan naik, mesti dipastikan distribusinya hingga daerah. karena selama daerah tersebut mobil pengangkut barang mesti antri untuk membeli bbm bersubsidi. percuma harga naik apabila distribusinya jelek, ujar dia.
Informasi Lainnya:
di sisi lain raja juga meminta pemerintah tak dulu mengumumkan kebijakan-kebijakan yang belum tentu pemberlakuannya sebab hal tersebut ingin berdampak negatif kepada pengusaha.
yang kami berharap, pemerintah tidak lagi terlalu gampang menyampikan ketidakpastian kebijakan. kalau belum final, lebih menarik jangan dilontarkan sama sekali, sebab pengusaha dan susah, papar raja.
dia mencontohkan selama wacana kenaikan harga bbm bersubsidi, ketidaktegasan pemerintah selama menetapkan besaran serta waktu kenaikan harga bbm bersubsidi membeli gejolak selama sektor industri, contohnya kelangkaan bahan bakar, serta pekerja yang telah mulai menanyakan kenaikan gaji.
apapun kebijakan pemerintah yang tanggung implementasinya, pengusaha yang terkena dampaknya. ketidakpastian kebijakan berdampak pada aktivitas usaha, tutur dia.