tingkat peredaran serta penyalahgunaan narkoba dalam kabupaten karawang, jawa barat, lumayan tinggi juga diperkirakan mencapai 3 persen dari total penduduk karawang, tutur ketua badan narkotika nasional setempat dr deddy letto, senin.
dari sampling bnn (badan narkotika nasional) karawang juga angka yang terungkap selama unit satuan narkoba polres setempat, cukup tinggi peredaran juga penyalahgunaan narkoba, ujarnya selama karawang.
dikatakannya, daripada kurang lebih 2,2 juta masyarakat karawang, diperkirakan terdapat 3 persen masyarakat diantaranya tercatat dibuat pengguna narkoba.
hal tersebut diakuinya berdasarkan dengan sampling yang sudah dilaksanakan dalam semua wilayah sekitar karawang dan pas melalui kasus narkoba yang terungkap dalam polres karawang.
Informasi Lainnya:
meski demikian, kata dia, pihaknya sudah meminimalkan angka pengguna narkoba dari kedua terbanyak adalah kelima terbanyak se-jawa barat. agar provinsi jawa barat menduduki peringkat keempat teratas pengguna narkoba se-indonesia.
menurut dia, pada melakukan penanganan tingginya tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkoba pada daerahnya, bnn karawang memaksimalkan sosialisasi tenntang bahaya narkoba ke semua kelompok masyarakat.
selain tersebut dan mengoptimalkan model tes urine selama semua instansi, baik dalam instansi pemerintah daerah maupun dalam instansi swasta tergolong kalangan lsm/ormas juga dprd setempat.
mengenai cukup tingginya tingkat peredaran serta penyalahgunaan narkoba dalam karawang, bnn setempat menyewa pemerintah daerah membangun panti rehabilitasi narkoba dijadikan tempat rehabilitasi para pengguna serta penyalahguna narkoba di karawang.
jika dikaitkan melalui cukup tingginya peredaran juga penyalahgunaan narkoba itu, dengan demikian karawang telah membutuhkan panti rehabilitasi narkoba.
selama ini, bnn karawang cuma bisa mengirim para pengguna ataupun penyalahguna narkoba yang positif ke panti rehabilitasi narkoba pada sukabumi, karena karawang belum memiliki panti rehabilitasi narkoba, tutur deddy.